Injil Kuno Di Turki |
Salinan kitab Injil berusia 1.500 tahun ditemukan kembali di sebuah
gereja di Turki setelah selama 12 tahun menghilang. Dalam kitab Injil
tersebut disebutkan soal kabar pengutusan Nabi Muhammad Saw setelah nabi
Isa al-Masih as.
Fars News (28/2) melaporkan, kitab Injil itu berbasa Turki dan di
dalamnya disebutkan tentang kabar pengutusan Nabi Muhammad Saw. Kitab
tersebut ditemukan 12 tahun lalu namun disembunyikan. Penemuan kitab itu
menarik perhatian Vatikan dan Paus Benedictus XVI menginstruksikan
analisa kitab tersebut.
Ertugrul Gunay, Menteri Budaya dan Pariwisata Turki menyatakan bahwa
kitab Injil tersebut bernilai 22 juta dolar Amerika dan mengingat kitab
itu menyinggung pengutusan Nabi Muhammad Saw, maka keberadaannya
disembunyikan oleh gereja Turki.
Ditambahkannya, “Apa yang tercatat dalam kitab berusia 1.500 tahun
itu memiliki banyak persamaan dengan yang tercantum dalam al-Quran dan
kandungan yang sesuai dengan akidah Islam.
Dalam Injil tersebut Nabi Isa disebutkan, “Al-Masih ditanya oleh
seorang rabi tentang penggantinya dan menjawab; namanya adalah Muhammad
[Saw] dari keturunan ayah Arabku Ismail.”
Gunay juga mengkonfirmasikan permintaan dari Paus untuk analisa kitab
Injil tersebut seraya mengatakan, “Kitab Injil itu ditemukan pada tahun
2000 di kepulauan Mediterania, Turki, dan para penemunya adalah para
pemburu peninggalan bersejarah ilegal yang saat ini sedang diadili di
pengadilan Turki.”
Pastor Ehsan Uzbek, seorang tokoh Kristen Turki mengatakan, “Kitab
Injil ini kembali ke era Bernaba dan penulisannya dilakukan pada abad
5-6 Masehi, sementara Bernaba hidup di abad pertama Masehi dan merupakan
salah satu hawariyun Nabi Isa as.”
Namun seorang dosen universitas Turki, Omar Faruk mengatakan,
“Penelitian akan membuktikan usia riil kitab ini dan apakah ditulis oleh
Bernaba atau pengikutnya.”
Dalam kitab Injil Barnabas meyakini Yesus (Isa) sebagai utusan, bukan
Tuhan. Menurut Huffingtonpost, Injil Barnabas pun meyakini adanya
utusan (nabi) penerus risalah Isa, yang berasal keturunan Nabi Ismail,
yakni Nabi Muhammad SAW.
Barnabas dipercayai sebagai salah seorang murid Isa di Yerussalem.
Barnabas yang bernama asli Yusuf, bersama para murid lainnya menyebarkan
ajaran Isa. Barnabas adalah seorang Yahudi suku Lewi yang berasal dari
Siprus. Dalam Wikipedia, Hajj Sayed berpendapat. terdapat pertikaian
antara Paulus dan Barnabas dalam surat Galatia ketika keduanya menjalani
misi dakwah menuju Syprus (45-49 M).
Ini yang mendukung perbedaan injil Barnabas dengan ajaran Paulus.
Injil Barnabas ini berbeda dengan Kodeks Sinaiticus, karena menggunakan
bahasa Aramik bukan Yunani kuno. Bahasa Aramik diyakini sebagai bahasa
yang digunakan Nabi Isa atau Yesus. Berbeda dengan berbagai Injil
lainnya, kitab Barnabas diyakini ditulis Barnabas selama berada di
Siprus, setelah berpisah dari Paulus.
Di Siprus inilah pengikut Barnabas berkembang hingga lebih dari
seribu tahun. Bila ditelusuri ada benang merah pengungkapan Injil
Barnabas di Turki dengan tempat ajaran Barnabas yang berkembang di
Siprus.
Ada sebuah biara di utara Siprus Turki yang disebut sebagai Biara
Rasul St Barnabas, yang didirikan oleh pengikut setia sekte Barnabas.
Dan di dalam biara inilah diyakini Barnabas dikuburkan hingga ia
meninggal dunia. Pengikut sekte Barnabas inilah yang diyakini menulis
ulang Injil Barnabas pada abad ke-5 masehi.
Sekitar 1980-an, biara ini telah dirampok oleh sekelompok orang.
Mereka menggali lantai dan dinding biara selama malam hari. Tidak
diketahui apa yang mereka incar. Diduga sekelompok orang itu telah
mencuri sesuatu terkubur di dalam dinding.
Seorang wartawan Siprus mengklaim telah menemukan salinan Alkitab
yang sangat kontroversial dari St Barnabas. Ia kemudian mencoba
menyelidiki fakta itu. Tak lama kemudian, ia temukan tewas tertembak.
Sekitar 12 tahun lalu, polisi Turki dalam sebuah operasi menemukan
sebuah Alkitab tua dari seorang warga siprus yang hijrah ke Turki. Ada
beberapa rumor tentang kabar itu. Pihak polisi tak membenarkan dan
menolak kabar itu.
Puncaknya, tiga hari lalu, sebuah Alkitab tersebut telah
dipublikasikan untuk pertama kalinya setelah 12 tahun disimpan
pemerintah Turki. Saat ini Alkitab ini disimpan di museum negara Turki
dan telah menjadi perhatian dunia termasuk dari Vatikan.
Sumber : Darut-taqrib
Tidak ada komentar:
Posting Komentar