Sayyid Hasan Nashrullah |
Sekjen Hizbullah Lebanon menyinggung
transformasi Suriah dan mengatakan, “Sejak awal krisis, para pemberontak
beranggapan bahwa pemerintah berkuasa akan tumbang.”
Sayid Hasan Nasrullah Ahad (16/12) dalam
sebuah pidatonya di Lebanon selatan mengatakan, “Jika para pemberontak
beranggapan bahwa mereka sedang mengendalikan situasi, maka mereka
sedang keliru, bentrokan di Suriah bukan antara rakyat dan pemerintah,
karena rakyat bersama pemerintah, melainkan dengan anasir-anasir
regional dan global.”
Sayid Nasrullah menambahkan,
“Pertempuran di Suriah akan berlangsung panjang dan sebabnya adalah
kehadiran anasir regional yang sedang mengeruk keuntungan dari
instabilitas itu.”
Sayid Nasrullah mengatakan,
“Berlanjutnya pertempuran di Suriah akan menghapus Suriah dari
perimbangan kekuatan regional dan ini yang diinginkan Amerika Serikat.”
“Tanggung jawab kemanusiaan dan
strategis kami mewajibkan kami untuk mengupayakan solusi politik di
Suriah,” tutur Sayid Nasrullah.
Di bagian lain pernyataannya, Sayid
Nasrullah menyinggung Perang Delapan Hari di Gaza dan dampak-dampaknya
seraya mengatakan, “Ledakan tiga rudal di Tel Aviv telah mengalahkan
Israel dan memaksanya untuk mencari jalan keluar gencatan senjata.
Perang terbaru adalah akhir dari usia “Israel yang Seram” untuk
selama-lamanya.”
Sumber: IRIB
Sumber: IRIB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar